Row row row your boat
Gently down the stream ~
Merrily, merrily, merrily, merrily
Life is but the dream ~
Lagu anak-anak klasik ini terdengar simpel dan sangat mudah dinyanyikan, tetapi ternyata memiliki makna yang dalam (jika mau kita renungkan). Ayo kita coba (sedikit) renungkan bait per bait nya.
Row row row your boat (dayung, dayung, dayung perahumu).
Diri kita dapat dianalogikan sebagai perahu, masuk akal jika kita menyadari bahwa 75% dari tubuh kita terdiri dari air. Maka diri kita adalah perahunya, jiwa kita yang menjadi nahkoda, kemana arah yang akan kita tuju. Menuju (melakukan) kebaikan ataukah menuju (melakukan) sebaliknya. You are a captain! Not a passenger. Take control of your life.
Gently down the stream (dengan lembut mengarungi arus).
Arus kehidupan memang deras, mampu menyeret kita hanyut kedalam arah yang tak tentu. Arus kehidupan perlu dijalani dengan ringan dan sabar tapi konsisten. Hidup yang penuh keterburu-buruan dan sikap mental yang perfeksionis bisa menyebabkan stress dan kelelahan mental yang berkepanjangan hingga akhirnya kehilangan kepekaan dan kemampuan untuk berpikir jernih dan jeli. Ikutilah arus kehidupan tanpa dihanyutkan olehnya. Janganlah bergerak ke atas melawan arus. Bisa dicoba bagaimana rasanya berenang melawan arus. Sudah bisa dipastikan tenaga yang harus dikeluarkan akan berlipat ganda dibanding dengan berenang yang mengikuti arus. Demikian juga dengan kehidupan.
Merrily, merrily, merrily, merrily (ceria, ceria, ceria, cerialah).
Kehidupan perlu dijalani dengan ringan dan ceria. Janganlah terlalu serius hingga menimbulkan stress dan depresi. Stress salah satu penyebab utama kematian. Bagaimana kita menyikapi atau menafsirkan apa yang terjadi pada diri kita. William Shakespeare pernah berkata bahwa tragedi adalah sebuah komedi yang tidak kita mengerti. Ini semua adalah tentang bagaimana menyikapi apa yang terjadi. Seorang peneliti dari Harvard, Shawn Acre pernah mengatakan bahwa 75% dari pekerjaan dan keberhasilan akademik dapat diprediksi dari tingkat optimistik.Optimis tidak hanya untuk kesehatan secara fisik, tetapi juga dapat memulihkan lebih cepat dari penyakit dan hidup lebih lama. So be Happy!
Life is but dream (kehidupan hanyalah sebuah mimpi).
Nikmatilah perjalanan hidup yang singkat ini. Apakah kita menganggap hidup ini penuh kepahitan atau penuh keindahan tetap kita harus menjalankannya. Bedanya bila kita menganggap hidup ini penuh dengan keindahan maka kita akan bergembira dan bersemangat dalam menjalaninya. Karena hidup ini terlalu sebentar, bagaikan mimpi, hingga akhirnya kita akan bertemu kembali dengan Sang Pencipta, Life after the death, in heaven.
Sudahlah jangan terlalu serius, lagu ini pernah diparodikan oleh Rowan Atkinson dan Peter MacNicol pada film Bean The Movie yang dirilis tahun 1997….
Row, row, row your boat,
Gently down the stream.
If you see a crocodile,
Don’t forget to scream.
—“Cogito Ergo Sum, Uncogito Ergo Sumsum.” (Aku berpikir maka aku ada, aku tidak berpikir maka aku mengada-ngada)